Skip to main content

Kajian Ahad Pagi PCM Sambong - Ust. Ahmad Furqoni Ajak Jamaah Tingkatkan Iman, Hijrah, dan Jihad di Jalan Allah

Ahad, 04 Mei 2025 — Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sambong kembali menyelenggarakan Kajian Ahad Pagi yang kali ini berlangsung di Masjid At-Taqwa Sambong. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh jamaah dari berbagai kalangan yang bersemangat menimba ilmu agama. Hadir sebagai pemateri, Ust. Ahmad Furqoni, S.Ag., M.Pd., yang menyampaikan kajian dengan tema mendalam, yaitu tafsir Surat At-Taubah ayat 20-22. Dalam paparannya, beliau mengingatkan jamaah tentang keutamaan iman, hijrah, dan jihad di jalan Allah yang disebutkan secara jelas dalam ayat tersebut. "Orang-orang yang beriman, berhijrah, dan berjihad dengan harta dan jiwa mereka di jalan Allah, mereka itulah yang tinggi derajatnya di sisi Allah dan akan mendapatkan kemenangan," ujar Ust. Furqoni dalam ceramahnya. Beliau menegaskan bahwa dalam ayat ini Allah SWT menjanjikan tiga anugerah besar bagi mereka yang istiqomah dalam iman dan perjuangan di jalan-Nya: 1. Derajat yang Tinggi di Sisi Allah Orang yang...

HADITS - MEMELIHARA SUNNAH

 


Kamis, 30 Maret 2022 

8 Ramadhan 1444 H.

Memelihara Sunah


عن أَبي نَجيحٍ العِرباضِ بنِ سَارية رضي الله عنه قَالَ: وَعَظَنَا رسولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم مَوعظةً بَليغَةً وَجِلَتْ مِنْهَا القُلُوبُ، وَذَرَفَتْ مِنْهَا العُيُونُ، فَقُلْنَا: يَا رسولَ اللهِ، كَأَنَّهَا مَوْعِظَةُ مُوَدِّعٍ فَأوْصِنَا، قَالَ: ((أُوصِيكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، وَالسَّمْعِ وَالطَّاعَةِ وَإنْ تَأمَّر عَلَيْكُمْ عَبْدٌ حَبَشِيٌّ، وَإِنَّهُ مَنْ يَعِشْ مِنْكُمْ فَسَيَرَى اختِلافًا كَثيرًا، فَعَليْكُمْ بسُنَّتِي وسُنَّةِ الخُلَفاءِ الرَّاشِدِينَ المَهْدِيِيِّنَ عَضُّوا عَلَيْهَا بالنَّواجِذِ، وَإِيَّاكُمْ وَمُحْدَثَاتِ الأُمُورِ؛ فإنَّ كلَّ بدعة ضلالة)). رواه أَبُو داود والترمذي، وَقالَ: ((حديث حسن صحيح)). 

Dari Abu Najih al-'Irbadh bin Sariyah r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. pernah memberikan wejangan kepada kita semua, iaitu suatu wejangan yang mengesankan sekali, hati dapat menjadi takut kerananya, matapun dapat bercucuran. Kita lalu berkata: "Ya Rasulullah, seolah-olah itu adalah wejangan seseorang yang hendak bermohon diri. Oleh sebab itu, berilah wasiat kepada kita semua!" Beliau s.a.w. bersabda:

"Saya berwasiat kepadamu semua, hendaklah engkau semua bertaqwa kepada Allah, juga suka mendengarkan dan mentaati -pemerintahan - sekalipun yang memerintah atasmu itu seorang hamba sahaya Habsyi. Kerana sesungguhnya saja, barangsiapa yang masih hidup panjang di antara engkau semua itu ia akan melihat berbagai perselisihan yang banyak sekali. Maka dari itu hendaklah engkau semua menetapi sunnahku dan sunnah para Khalifah Arrasyidun yang memperolehi petunjuk - Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali radhiallahu 'annum; gigitlah sunnah-sunnah itu dengan gigi-gigi gerahammu - yakni pegang teguhlah itu sekuat-kuatnya. Jauhilah olehmu semua dari melakukan perkara-perkara yang diada-adakan, kerana sesungguhnya segala sesuatu kebid'ahan itu adalah sesat."

Diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dan Tirmidzi dan Tirmidzi mengatakan bahawa ini adalah Hadis hasan shahih.

Pelajaran yang terdapat dalam hadits:

1- Orang yang berpamit yakni hendak meninggal dunia, sebab isi nasihatnya itu sangat mendalam.

2- Memang kita wajib taat pada pemimpin-pemimpin kita yang memegang pemerintahan itu, apabila mereka itu tetap menjalankan pemerintahan sebagaimana yang diredhai oleh Allah.

3- Sunnahku yakni perjalanan dan sari hidupku.

4- Khalifah-khalifah Arrasyidun yakni pengganti-pengganti Nabi yang bijaksana dan senantiasa mengikuti kebenaran. Mereka itu ialah Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali radhiallahu 'anhum.

5- Gigitlah teguh-teguh yakni peganglah selalu sekuat-kuatmu dan jangan sampai terlepas sedetikpun.

6- Apa yang disabdakan Nabi s.a.w. ini agaknya kini telah tampak benar, bukanlah bermacam-macam perselisihan yang kita hadapi sekarang, baik kerana banyak faham yang tumbuh atau memang perpecahan sesama ummat Islam sendiri dan lain-lain sebab lagi.

7- Kerana itu satu-satunya jalan agar kita tetap selamat di dunia dan akhirat ialah dengan berpegang teguh pada sunnah Nabi s.a.w. dan sunnah khalifah-khalifah Arrasyidun, yang pokok kesemuanya itu ialah dalam kandungan al-Quran dan Hadist.

8- Bid'ah yakni sesuatu yang tidak ada dalam agama lalu diada-adakan sehingga seolah-olah itu juga termasuk dalam agama. Bid'ah yang sedemikian inilah yang sesat dan setiap yang sesat pasti ke neraka sebagaimana dalam Hadis lain disebutkan:

"Maka sesungguhnya setiap sesuatu yang diada-adakan, itu bid'ah dan setiap bid'ah adalah sesat dan setiap kesesatan adalah di dalam neraka."

9- Tetapi kalau yang diada-adakan itu baik (masholihul mursalah), maka tentu saja tidak terlarang seperti mendirikan sekolah-sekolah (madrasah), pondok-pondok, dengan cara yang serba modern. Semua tidak terlarang sekalipun dalam zaman  Rasululloh belum ada.

Tema hadist yang berkaitan dengan Al-Quran:

- Perintah Memelihara Sunnah Dan Adab-adabnya

وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ

"Apa saja yang diberikan oleh Rasul kepadamu semua, maka ambillah itu - yakni lakukanlah - dan apa saja yang dilarang olehnya, maka hentikanlah itu." (al-Hasyr: 7)

Allah Ta'ala berfirman lagi:

وَمَا يَنْطِقُ عَنِ الْهَوَىٰ

إِنْ هُوَ إِلَّا وَحْيٌ يُوحَىٰ

"Ia - yakni Muhammad - itu tidaklah berkata-kata dengan kemahuannya sendiri. Itu tiada lain kecuali wahyu yang diwahyukan kepadanya." (an-Najm: 3-4)

Juga Allah Ta'ala berfirman pula:

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

"Katakanlah-hai Muhammad, jikalau engkau semua mencintai Allah, maka ikutilah aku, maka Allah tentu mencintai engkau semua dan akan mengampuni dosa-dosamu." (ali-lmran: 31).Lr

Comments

Popular posts from this blog

PENGUKUHAN PCM DAN PCA CEPU BESERTA ANGGOTA PLENO LAINNYA (PERIODE MUKTAMAR KE 48)

  Cepu, 11 Agustus 2024—Bapak Drs. Mokh. Fathoni, M.M. telah resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Cepu dan Ibu Hj. Sri Wahyuningsih, S.Pd Juga  telah resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kecamatan Cepu.  dalam sebuah acara pengukuhan yang digelar di Aula PKU Cepu pada Ahad, 11 Agustus 2024, yang bertepatan dengan 8 Safar 1446 H. Bapak Fathoni dan  Ibu Hj. Sri Wahyuningsih  dikukuhkan bersama dengan anggota Pleno PCM dan PCA Kecamatan Cepu lainnya, yang telah terpilih untuk masa bakti ke depan. Acara pengukuhan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Blora Bapak. M. Syaifuddin, M. Pd. dan Bapak. Budi Sudiarso, M. Pd. serta tamu kehormatan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Bapak Marpuji Ali dan Ketua LPCR PP H.M Jamaludin Ahmad, S. Psi. Dalam sambutannya, Bapak Fathoni mengungkapkan rasa syukur dan tekadnya untuk memimpin PCM Keca...

Struktur Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cepu Periode 2022 - 2027

Pengajian dan Buka Puasa Bersama di Masjid TK ABA 1 Balun Srikaton. Menyemai Spirit Ramadhan

Balun Srikaton, 10 Maret 2025 – Suasana penuh keberkahan terasa di Masjid TK ABA 1 Balun Srikaton pada Senin, 10 Maret 2025. Pengajian dan buka puasa bersama yang diadakan di masjid ini berlangsung dengan khidmat dan penuh antusiasme. Acara ini menghadirkan Ustadz Zaenal Arifin, S.Ag, MM sebagai pemateri, yang menyampaikan tausiyah seputar keutamaan bulan Ramadhan. Dalam ceramahnya, Ustadz Zaenal Arifin menekankan lima poin penting dalam menjalani bulan suci Ramadhan: 1. Ampunan Dosa di Bulan Ramadhan Ustadz Zaenal menjelaskan bahwa Ramadhan adalah bulan penuh ampunan. Setiap muslim yang menjalankan ibadah puasa dengan penuh keimanan dan berharap ridha Allah akan mendapatkan ampunan atas dosa-dosanya yang telah lalu. 2. Menyempatkan Tadarus Al-Qur’an Beliau mengingatkan pentingnya memperbanyak membaca dan memahami Al-Qur’an selama Ramadhan, karena Al-Qur’an adalah pedoman hidup yang diturunkan di bulan suci ini. 3. Memaksimalkan Ibadah Ustadz Zaenal juga mengajak jamaah unt...