Skip to main content

Menanamkan Akhlak Terhadap Diri Sendiri, Pengajian Rutin Gabungan Tiga Ranting Muhammadiyah Digelar di Mushola Al Islah Ngroto

Ngroto, Ahad 18 Mei 2025 – Ranting Muhammadiyah desa Ngroto, Ngelo, dan Karangboyo mengadakan Pengajian Rutin Bulanan Gabungan yang kali ini bertempat di Mushola Al Islah, Ranting Muhammadiyah Ngroto. Kegiatan ini menjadi ajang mempererat ukhuwah antar warga persyarikatan sekaligus memperdalam nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Acara diisi oleh narasumber Drs. H. Mariya, M.Pd, seorang muballigh senior di lingkungan Muhammadiyah, yang pada kesempatan ini menyampaikan materi bertema “Akhlak terhadap Diri Sendiri”. Pentingnya Akhlak terhadap Diri Sendiri Dalam pemaparannya, Ustadz Mariya menyampaikan bahwa akhlak terhadap diri sendiri adalah fondasi utama sebelum seseorang mampu berakhlak baik kepada orang lain. Rasulullah SAW adalah teladan utama dalam menjaga akhlak, termasuk akhlak terhadap diri sendiri. Penjabaran Akhlak terhadap Diri Sendiri Beliau menjelaskan beberapa bentuk akhlak terhadap diri sendiri yang wajib ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari: 1. Me...

Menggugah Iman: Kajian Tafsir Surah Ash-Shaf Ayat 7 Bersama Ust. Drs. H. Agus Wiyono, M.Ag di Masjid Al Hikmah Cepu



Jumat, 16 Mei 2025. Kajian tafsir rutin setiap Jumat pagi ba’da sholat Shubuh di Masjid Al Hikmah Cepu kembali digelar pada Jumat, 16 Mei 2025. Kali ini, yang bertindak sebagai pemateri adalah Ustadz Drs. H. Agus Wiyono, M.Ag., seorang ulama yang dikenal memiliki pemahaman mendalam dalam bidang tafsir Al-Qur’an. Pada kesempatan ini, beliau membahas Surah Ash-Shaf ayat 7 yang berbunyi:

يُرِيدُونَ لِيُطْفِـُٔوا۟ نُورَ ٱللَّهِ بِأَفْوَٰهِهِمْ ۖ وَٱللَّهُ مُتِمُّ نُورِهِۦ وَلَوْ كَرِهَ ٱلْكَـٰفِرُونَ

"Mereka hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, tetapi Allah akan menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang kafir membencinya." (QS. Ash-Shaf: 7)

Dalam penjelasannya, Ustadz Agus Wiyono menyampaikan bahwa ayat ini merupakan teguran sekaligus janji dari Allah bahwa siapa pun yang berusaha memadamkan ajaran Islam tidak akan pernah berhasil. Allah menegaskan bahwa cahaya-Nya, yakni agama Islam, akan terus bersinar dan disempurnakan oleh-Nya, meski mendapat tantangan dan kebencian dari pihak-pihak yang memusuhinya.

Beliau juga mengingatkan jamaah bahwa sebagai umat Islam, kita memiliki kewajiban untuk menjaga cahaya itu tetap bersinar dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi pribadi yang jujur, amanah, dan senantiasa berdakwah sesuai kemampuan adalah bentuk nyata mempertahankan cahaya Allah tersebut.

Selain itu, Ustadz Agus menekankan pentingnya semangat dakwah yang tak boleh padam meskipun menghadapi berbagai tantangan zaman. Menyampaikan kebenaran dan memperjuangkan nilai-nilai Islam harus dilandasi dengan keikhlasan dan keteguhan hati.

Seperti biasa, kajian ini juga diikuti dengan penyajian makanan ringan dan minuman hangat oleh takmir masjid, yang menjadi bagian dari pelayanan dan kebersamaan antara pengurus dan jamaah.

Kajian rutin Jumat pagi ini menjadi bagian dari ikhtiar Masjid Al Hikmah Cepu untuk terus membina umat dengan pemahaman yang benar terhadap Al-Qur’an. Semoga kegiatan seperti ini terus berlangsung secara istiqamah dan membawa keberkahan bagi seluruh jamaah.

Comments