Masjid Taqwa Cepu – Rabu, 14 Mei 2025
Alhamdulillah, pada hari Rabu, 14 Mei 2025, telah dilaksanakan kajian rutin gabungan Ranting Muhammadiyah dan Ranting ‘Aisyiyah Cepu di Masjid Taqwa Cepu. Kajian kali ini menghadirkan narasumber Ust. Bambang Supriyono, S.Ag., S.Pd. yang menyampaikan tema-tema penting terkait kemurnian cahaya Islam dan urgensi takwa dalam kehidupan muslim.
Cahaya Islam Tak Pernah Padam
Ustaz Bambang membuka materi dengan menjelaskan bahwa orang-orang kafir selalu berusaha memadamkan cahaya Allah, yaitu agama Islam. Namun Allah sendiri telah berjanji bahwa cahaya-Nya tidak akan pernah bisa dipadamkan.
Dalil:
يُرِيدُونَ لِيُطْفِـُٔوا۟ نُورَ ٱللَّهِ بِأَفْوَٰهِهِمْ وَٱللَّهُ مُتِمُّ نُورِهِۦ وَلَوْ كَرِهَ ٱلْكَـٰفِرُونَ
"Mereka ingin memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan) mereka, tetapi Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya, meskipun orang-orang kafir membencinya."
(QS. As-Saff: 8)
Islam: Agama Satu-Satunya yang Diridhai Allah
Disampaikan pula bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang diridhai Allah. Maka, pertanyaannya bukan hanya "apakah kita Islam", tetapi "apakah kita sudah menjalankan Islam itu secara sempurna?"
Dalil:
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلْإِسْلَـٰمُ
"Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi Allah hanyalah Islam."
(QS. Ali ‘Imran: 19)
Bertakwalah dengan Sebenar-Benarnya Takwa
Ustaz Bambang juga mengingatkan hadirin untuk bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benarnya takwa, yaitu bukan sekadar formalitas, tapi benar-benar menjadikan Allah sebagai pusat tujuan hidup dan dasar setiap keputusan.
Dalil:
يَـٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa, dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan Muslim."
(QS. Ali 'Imran: 102)
Selamat dengan Islam, Celaka di Luar Islam
Mengutip sabda Rasulullah ﷺ, beliau menyampaikan bahwa keselamatan hanya diperoleh melalui Islam. Maka selain Islam, tidak akan memperoleh keselamatan.
Hadis:
قُلْ: أَسْلِمْ تَسْلَمْ
"Katakanlah: Masuk Islamlah, niscaya kamu akan selamat."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Kemuliaan Bagi Orang-Orang yang Shalih
Ustaz juga menegaskan bahwa kemuliaan sejati hanya untuk orang-orang yang shalih, yakni mereka yang senantiasa dekat dengan Allah, menjaga amal, dan istiqamah di jalan kebaikan.
Dalil:
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ
"Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa di antara kamu."
(QS. Al-Hujurat: 13)
Beri Allah Apa yang Ia Inginkan, Maka Ia Akan Beri Apa yang Kamu Inginkan
Beliau menutup kajian dengan kalimat indah dan menggetarkan hati:
"Jika kamu memberikan kepada Allah apa yang Dia inginkan darimu, maka Allah akan memberikan kepadamu apa yang kamu inginkan dari-Nya."
Namun, mencari ridha Allah tidak semudah mengucapkannya, karena ridha itu harus lahir dari hati yang ikhlas dan amal yang konsisten. Bahkan terkadang yang menurut kita mudah, terasa berat saat dikerjakan.
Penutup
Kajian ditutup dengan doa penutup majelis. Hadirin diajak untuk merenung dan muhasabah:
Apakah kita sudah benar-benar berislam dengan sepenuh hati? Apakah takwa kita sudah tulus dan ikhlas? Dan, apakah kita sudah menjadikan ridha Allah sebagai tujuan utama hidup ini?
Semoga kajian ini menjadi pengingat dan penyemangat bagi kita semua untuk terus memperbaiki diri dan memperkuat keimanan, menuju Islam yang kaffah dan takwa yang sebenar-benarnya.
0Comments