Cepu, Ahad 28 September 2025 – Majelis Tabligh dan Pustaka Informasi Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Cepu kembali menyelenggarakan Kajian Umum Ahad Pagi di Masjid Al-Hikmah Cepu. Acara yang diikuti jamaah dengan antusias ini diawali dengan tahsin bersama surat Quraisy yang dipandu oleh Ustadz Abdullah Wahab, S.Pd.
Pada kesempatan kali ini, kajian menghadirkan Ustadz Drs. H. Mariya, M.Pd sebagai pemateri dengan tema besar “Tahapan Hidup di Akhirat”. Kajian ini mendapat dukungan penuh dari Lazismu KLC Cepu.
Isi Kajian
Dalam paparannya, Ustadz Mariya menjelaskan secara runtut sepuluh tahapan besar yang akan dilalui manusia di akhirat, yaitu:
- Kematian – Pintu gerbang menuju kehidupan selanjutnya, yang memutus seluruh amal kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak saleh.
- Alam Kubur (Barzakh) – Tempat menunggu hingga hari kebangkitan, di mana manusia sudah merasakan nikmat atau azab.
- Kebangkitan (Ba’ats) – Semua manusia akan dibangkitkan dari kubur untuk menghadapi perhitungan.
- Padang Mahsyar – Seluruh umat manusia dikumpulkan di satu tempat menanti keputusan Allah SWT.
- Hisab (Perhitungan Amal) – Setiap amal baik dan buruk manusia ditimbang dengan adil.
- Mizan (Timbangan Amal) – Amal manusia akan ditimbang untuk menentukan nasib selanjutnya.
- As-Shirath (Jembatan di atas neraka) – Setiap manusia harus melewatinya; yang beriman akan dipermudah, sedangkan yang berdosa akan terjatuh.
- Telaga Nabi (Al-Haudh) – Tempat Rasulullah ﷺ memberi minum umatnya yang setia berpegang teguh pada ajarannya.
- Syafaat – Pertolongan Nabi Muhammad ﷺ dan izin Allah bagi hamba-Nya yang beriman.
- Surga dan Neraka – Tempat tinggal terakhir; surga sebagai balasan bagi orang beriman, dan neraka bagi mereka yang ingkar.
Pesan Hikmah
Ustadz Mariya menekankan bahwa memahami tahapan akhirat akan menumbuhkan kesadaran untuk memperbanyak amal saleh selama hidup di dunia. Hidup dunia hanyalah sementara, sedang kehidupan akhirat adalah kehidupan yang kekal.
Beliau berpesan:
“Orang yang berakal adalah orang yang selalu mengingat mati dan mempersiapkan diri untuk akhirat. Bekal terbaik bukanlah harta atau kedudukan, melainkan iman, amal saleh, dan akhlak mulia.”
Penutup
Kajian ditutup dengan doa bersama memohon ampunan dan pertolongan Allah SWT agar diberikan kekuatan dalam menjalani kehidupan dunia dengan istiqamah serta selamat melewati setiap tahapan kehidupan akhirat.
📍 Masjid Al-Hikmah Cepu
🗓️ Ahad, 28 September 2025
🤝 Disuport penuh oleh Lazismu KLC Cepu
0Comments